Jumat, 24 Juni 2016

Ampun Ibu

"Ampun Ibu"

Nafasmu Terhela begitu dalam
Gambaran betapa dalamnya kekalutan di benakmu.
Ringkih bertongkat
dahinya mengkerut
kau terlihat lelah.

Dimana anakmu
Dimana perhatian mereka
Dimana cinta mereka
Dimana kebahagiaan yang seharusnya kau dapatkan.
Miris dan Ironis saat menemukan fakta
dirimu telah teraniaya oleh dangkalnya kebodohan generasimu.

Dirimu merawat dan nengasuh mereka
demi bahagianya
demi cita citanya
demi keberhasilanya
demi segala kebaikannya

tapi.....!

saat kau renta dan tak bertenaga
mereka mengurusmu
dengan dingin
dengan perdebatan
dengan amarah
dengan segala kemalas malasan
Bahkan mungkin mengharapmu
cepat lenyap dari muka bumi ini.

wahai ibu
maafkan aku
wahai ibu
ampuni aku
tak mampu membuat senyuman dibibir tuamu

24-06-2916
ppo, Rifqy Nurz

Jumat, 17 Juni 2016

Sebaris Rindu

Sebaris Rindu

Langit gelap menyapa subuh dalam hujan
Melemparkan berkah untuk semua insan.
Dinginkan nafsu yang kian bergelombang,
Mengajak bersujud menghapus dosa yang bergelimang.

Rinduku meronta dan kian menggebu
Menghantarkan rasa yang tak menentu
Hujanpun masih terus berderu
Menemani dalam tiap asaku.

Bahasa hati berharap dimengerti
Bersama butiran butiran imaginasi
Makana kata dalam aksara
Berbaris menjadi bait Doa - Doa
Dan Hujan mengamininya.

Riuh Rindu dalam angan dan kalbu,Bahasa cinta kian tertuju
Pada keagungan sang maha tahu.
Semoga KAU ampuni aku
Semoga KAU mengabulkan inginku.

Ppo, 18/06/16
R Nurz

Sabtu, 04 Juni 2016

Ajarkan Aku BahasaMU

Ajarkan Aku BahasaMU

Memang aku Berharap KAU angakat derajatku ya Allah,
Tapi rasanya lelah mulai menghampiri atas Sabarku.
Benar, Sujudku belum seberapa, belum sepadan bahkan tak akan setimpal dengan Ingkarku,
Tapi kiranya tak ada batas waktu bagiku untuk menemuiMU ya Allah. Dengan segala hal yang aku hadapi akhir - akhir ini.

Rasannya lelah terus memaksa untuk berhenti menelusuri UjianMU.
Rasanya kepahitan dan badai fitnah terus menggerogoti kesabaranku atas Takdirku.
Rasanya dan Rasanya semakin tak karuan.

Dalam hela nafas yang kian tertarik dalam - dalam,
Ijinkan kembali aku menemuiMU Ya Allah.
Untuk menyerahkan segala dan semua yang kau titipkan atas bagian hidupku.

Dan jika memang kau kehendaki demikian atas catatan duniaku.
Mohon jangan habiskan kesabaran dalam raga dan jiwa ini.
Dan jika memang ini bahasa kasih sayangMU untukku,
Mohon ajarkan pula atas diriku bahasa itu, agar senantiasa aku memahami tujuanMU Ya Allah.

05 - 06 - 2016
#RN