Rabu, 12 Februari 2014

BADAI TEMARAM


Badai Temaram

kerinduan ini kerap memeluk perasaanku
terbayang kenangan silam nan indah
membungkus asa dalam gelak canda tawa
mengikat nasihat salam lebarnya senyuman

ku mengiyakan amanahmu
begitu sebaliknya sikapmu
kau tawarkan masa depan yang elok
membeli mimpi yang mahal

ibarat langit ini hamaparan kisah kita
bulan dan bintang adalah lakon kita
memberi kerlip bintang warna nan indah
menyinari malam dengan temaram bulan

semakin nyata kita tak terpisahkan
hingga lupa kita adalah mabusia lemah
susunan rencana menggunung mengajul angkasa raya
memenuhi ruangan bumi dengan untaian harapan

namun malamnya jadi pekat
awan pekat menyembunyikan gemerlap kita
membawa bencana dan lakonnya berubah rasa
kita berbeda dengan takdir yang tak sesuai rencana

sampai hari ini aku malah diam
karan kau datang hanya membawa keluhan
melupakan rasa kemesraan yang dulu jadi harapan
temaram senjapun perpeluk bencana
bencana kisah yang bukan bagian kulagi

by : Rifqy / Nr
07/06/13

Tidak ada komentar:

Posting Komentar